Menunggu Pemimpin Baru di 2018

Menunggu Pemimpin Baru di  2018

Muhammad zaky

2018 adalah masa konstetasi politik bagi rakyat Indonesia. Yaitu beberapa provinsi kabupaten kota di Indonesiaakan melakukan pilkada serentak 2018. Pilkada ini dilakukan utuk mencari pemimpin yang berkualitas akuntabel yang menggantikan masa kepemimpinan sebelumnya atau bissa saja petahana tampil lagi dalam pilkada bahkan taka arah petahan ini mampu memenangkan pilkada untuk memimpin pada periode berikutnya.

            Akhir 2017 ini beberapa daerah telah kita dengar hiruk pikuk pilkada 2018, jika pesta demokrasi ini dilaksanakan pada Februari 2017, maka tinggal kita menunggu 3 bulan lagi menuju pilkada 2018 ini. Kita contohkan sakja di Jaw Timur, Jawa Barat telah mulai para partai politik menjaring para pemuda dan pemudi terbaik bangsa ini untuk maju dalam pilkada 2018 nanti. Tak hanya dengan melalui partai politik jalur independen atau perseoranganpun dibuka untuk konstestasi akbar ini.

            Jika kita liat lagi pada media masa seperti Koran dan televise sudah banyak bermunculan nama-nama yang akan maju menjadi kepala daerah dan wakil kepala daerah seperti di jawa barat hadir nama-nama seperti Dedy Mizwar yang sekarang menjabat sebagai Wakil Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, Ridwan Kamil dan banyak lagi yang bermunculan ke permukaan. Tidak hanya dari kalangan politik para peserta yang ingin mengikuti pilkada berasal dari kalangan pengusaha, pimpinan organisasi dan lannya.

            Kita sebagai rakyat berharap semoga pesta pilkada 2018 ini berjalan dengan lancer dan nantinya akan melahirkan pemimpin-pemimpin yang dapat membawa perubahan bagi daerah yang mengikuti konstetasi akbar ini.